Israel bersumpah akan membalas serangan rudal yang diluncurkan oleh kelompok milisi Houthi di Yaman. Serangan rudal tersebut berhasil dicegat oleh militer Israel. Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, menyatakan akan memberikan balasan atas serangan ini. Pernyataan keras disampaikan Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, mengancam akan membalas serangan rudal yang diluncurkan oleh kelompok Houthi dari Yaman. Ia menegaskan bahwa serangan ini tidak akan dibiarkan begitu saja.
Ancaman Balas Dendam Israel terhadap Houthi
Katz dalam pernyataannya menghubungkan Houthi dengan Iran. Ia menyatakan, “Nasib Yaman sama dengan Teheran.” Pernyataan ini merujuk pada serangan Israel terhadap fasilitas nuklir dan rudal Iran beberapa waktu lalu. Ia melanjutkan ancamannya dengan pernyataan tegas, “Setelah menyerang kepala ular di Teheran, kami juga akan menyerang Houthi di Yaman. Siapa pun yang mengangkat tangan melawan Israel — tangan itu akan dipotong.” Ancaman ini disampaikan melalui media internasional seperti Reuters dan Al Arabiya pada Rabu, 2 Juli 2025.
Houthi Mengaku Bertanggung Jawab atas Serangan
Kelompok milisi Houthi, yang didukung Iran, telah mengakui bertanggung jawab atas peluncuran rudal tersebut. Pengakuan ini disampaikan melalui pernyataan resmi pada Selasa malam waktu setempat. Juru bicara militer Houthi, Yahya Saree, menyatakan bahwa mereka telah melakukan empat operasi yang menargetkan bandara dan target “sensitif” lainnya di Israel. Serangan ini merupakan bentuk perlawanan terhadap Israel.
Eskalasi Konflik dan Ancaman Blokade
Israel sebelumnya telah memberikan ancaman terhadap Houthi berupa blokade laut dan udara. Ancaman ini diberikan jika serangan Houthi terhadap Israel terus berlanjut. Houthi telah melancarkan beberapa serangan terhadap Israel sejak perang di Gaza dimulai pada Oktober 2023. Serangan-serangan ini dilakukan sebagai bentuk solidaritas dengan warga Palestina di Gaza. Serangan Houthi juga telah mengganggu perdagangan global melalui serangan terhadap kapal-kapal di Laut Merah.
Serangan Balasan Israel dan Respon Internasional
Israel telah melakukan beberapa serangan balasan terhadap Houthi. Meskipun demikian, sebagian besar rudal dan drone yang diluncurkan Houthi berhasil dicegat atau gagal mencapai target. Mike Huckabee, Duta Besar AS untuk Israel, mengomentari situasi tersebut di media sosial X. Ia menyampaikan kekhawatiran atas serangan rudal Houthi dan memuji sistem pertahanan Israel yang berhasil mencegat rudal tersebut. Huckabee bahkan menyarankan agar pesawat pengebom B-2 dikerahkan ke Yaman.
Dampak Konflik terhadap Perdagangan Global dan Keamanan Regional
Serangan-serangan yang dilakukan oleh Houthi telah menimbulkan dampak signifikan terhadap perdagangan global. Penutupan jalur pelayaran di Laut Merah dan aktivitas militer menyebabkan kerugian ekonomi yang besar. Konflik antara Israel dan Houthi juga meningkatkan ketegangan regional dan menimbulkan kekhawatiran akan eskalasi lebih lanjut. Perkembangan situasi ini perlu dipantau dengan seksama karena berpotensi memicu konflik yang lebih besar. Ketegangan antara Israel dan Houthi terus meningkat. Ancaman balasan dari Israel menunjukkan eskalasi potensial konflik di kawasan tersebut. Peran internasional dalam meredakan ketegangan dan mencari solusi damai sangatlah penting untuk mencegah dampak yang lebih luas. Situasi ini menunjukkan betapa rumit dan rawannya kawasan Timur Tengah.