Kesatria Bengawan Solo kembali mengukuhkan dominasinya atas Rans Simba Bogor. Kemenangan telak 94-84 di Sritex Arena, Solo, Rabu malam, menandai kemenangan keempat beruntun atas Rans dalam dua musim IBL berturut-turut. Rekor sempurna ini semakin memperkuat posisi Kesatria menjelang babak Playoffs.
Pertandingan tersebut menyajikan pertarungan sengit, namun Kesatria mampu menjaga keunggulannya hampir sepanjang laga. Performa impresif dari beberapa pemain kunci menjadi kunci sukses tim asal Solo ini.
Dominasi Kesatria Bengawan Solo: Performa Bintang dan Strategi Jitu
William Artino menjadi bintang lapangan bagi Kesatria. Pemain asing ini mencetak double-double dengan 27 poin dan 19 rebound, menunjukkan performa all-around yang luar biasa.
Artino tak hanya unggul dalam mencetak poin dan merebut rebound. Ia juga berkontribusi signifikan lewat 4 assist dan 3 steal. Kontribusi tersebut menunjukkan kemampuannya untuk mengendalikan permainan.
Michael Singletary juga tampil gemilang, nyaris mencatatkan triple-double dengan 22 poin, 12 assist, dan 8 rebound. Keduanya bermain penuh selama 40 menit, menggantikan peran Travin Thibodeaux yang absen.
Pelatih Kesatria juga memberikan apresiasi kepada Katon Adjie Baskoro yang tampil sebagai starter dan mencetak 16 poin. Dari bench, Nuke Tri Saputra juga berkontribusi besar dengan 16 poin, termasuk empat tembakan tiga angka.
Rans Simba Bogor Berjuang Keras, Namun Tak Mampu Menandingi Kesatria
Di kubu Rans, Devon Van Oostrum menjadi pencetak poin terbanyak dengan 27 poin, 9 assist, dan 8 rebound. Aaron Fuller juga berkontribusi signifikan dengan 24 poin.
Kenyon Joseph Buffen menambahkan 17 poin, 11 rebound, dan 5 assist. Daniel Salamena dari bangku cadangan juga mencetak 15 poin. Namun, usaha Rans untuk membalikkan keadaan di kuarter keempat masih belum cukup.
Rans mencoba bangkit dengan meningkatkan serangan jarak jauh di kuarter pamungkas. Namun, pertahanan solid Kesatria tetap sulit ditembus. Keunggulan Kesatria bahkan sempat mencapai 22 poin (79-57).
Margin terdekat yang berhasil dicapai Rans hanya tujuh poin di menit-menit akhir pertandingan. Kekuatan Kesatria terbukti lebih dominan sepanjang laga.
Implikasi Kemenangan bagi Klasemen IBL 2025
Kemenangan ini mengantarkan Kesatria Bengawan Solo ke peringkat dua klasemen sementara IBL 2025 dengan catatan 16 kemenangan dari 24 pertandingan.
Sementara itu, Rans Simba Bogor harus turun ke peringkat tiga dengan raihan 17 kemenangan dan 6 kekalahan. Persaingan di puncak klasemen IBL 2025 tetap berjalan ketat menjelang babak Playoffs.
Pertandingan ini menunjukkan kualitas dan kedalaman skuad Kesatria. Strategi yang tepat dan performa konsisten dari para pemain kunci menjadi kunci keberhasilan mereka.
Dengan kemenangan ini, Kesatria semakin percaya diri menghadapi babak Playoffs. Dominasi mereka atas Rans menjadi modal berharga untuk menatap laga-laga selanjutnya.
Secara keseluruhan, pertandingan ini menyajikan tontonan basket yang menarik dan menegangkan. Baik Kesatria maupun Rans menunjukkan permainan yang berkualitas tinggi.